Senin, 30 Oktober 2017

Barang-barang Yang Dapat Dijual di Sekolah dan Tipsnya



          

Tidak seperti blog-blog sebelumnya yang membahas kondisi jalanan ibukota, kali ini saya akan membahas bisnis kecil-kecilan untuk pelajar atau mahasiswa. Zaman sekarang sekolah tidak hanya untuk belajar belajar dan belajar.

Di sekolah kita dapat menjalankan bisnis mulai dari yang halal sampai yang haram, mulai dari bisnis dengan keuntungan ratusan ribu sampai bisnis dengan keuntungan jutaan rupiah. Tetapi lancar atau tidaknya bisnis ini tergantung niat dan usaha dari anda, jika anda malas-malasan ya jangan harap bisnis ini lancar. Langsung saja inilah beberapa bisnis yang bisa dijalankan di sekolah atau kampus.

1.      Jual makanan
Makanan yang saya maksud bebas, bisa makanan ringan atau makanan berat. Kenapa makanan saya urutkan di urutan pertama? Karena pelajar biasanya mudah lapar dan sangat malas untuk kekantin hanya untuk sekedar membeli cemilan. Jadi disinilah para pebisnis melancarkan aksinya, makanan yang dijual kalau bisa jangan makanan yang tidak mengenyangkan seperti ciki, kacang, kuaci, basreng. Tetapi jual lah makanan seperti risol, pastel, gorengan, atau bahkan nasi uduk. Resiko berjualan makanan di sekolah salah satunya anda harus siap berhadapan dengan ibu-ibu kantin jika mereka tau anda berjualan. Karena dengan anda berjualan di sekolah menyebabkan penurunan pendapatan ibu-ibu kantin.

2.      Jual pulsa
Pulsa merupakan hal yang sangat dibutuhkan para pelajar, untuk mengaktifkan paket internet, untuk menelfon, untuk sms, dan lain-lain. Selain itu sangat jarang ditemukan orang yang jual pulsa disekolah. Resiko jual pulsa disekolah yaitu teman-teman anda pasti akan berhutang kepada anda dengan mengandalkan berbagai macam alasan agar anda mengizinkan mereka berhutang. Maka saran saya, jika anda orang yang tidak bisa galak atau tegas jangan sekali-sekali mencoba bisnis jual pulsa disekolah karena bukannya anda untung malah anda buntung. Tetapi jika anda ingin bisnis jual pulsa dan takut ada yang minta hutang anda bisa mengakalinya dengan syarat tinggalkan ktp atau surat berharga lainnya sebagai jaminan.

3.      Jual rokok
Mungkin di SMA merokok di lingkungan sekolah dilarang, tetapi pasti banyak anak-anak SMA yang masih merokok dilingkungan sekolah. Biasanya tempat paling ramai di kamar mandi atau di ujung lorong. Anda bisa memanfaatkan situasi ini dengan berjualan rokok, apalagi saat jam istirahat shalat dzuhur. Para pelajar kehabisan stok rokok karena mungkin saat berangkat sekolah hanya beli 1 atau 2 batang saja. Resiko berjualan rokok di sekolah sangat besar, apalagi jika ada razia besar-besaran. Maka anda harus memodifikasi tas anda sedemikian rupa agar dapat menyembunyikan rokok tanpa diketahui orang lain.

4.      Buka jasa mengerjakan tugas
Bisnis ini dikhusukan untuk anda yang bukan pemalas, memilki waktu luang yang sangat banyak, dan memiliki tanggung jawab yang besar. Karena jika anda menjalankan bisnis ini, nilai teman anda ada di tangan anda. Resiko dari bisnis ini anda harus rela memakai waktu luang anda untuk mengerjakan tugas teman anda.

5.      Jual koin, stiker, atau tema line
Aplikasi line sudah sangat populer dikalangan pelajar, dengan pilihan berbagai macam stiker dan berbagai macam tema yang dapat dibeli dengan atau tanpa koin. Biasanya orang akan rela membeli koin hanya untuk mengganti tema line. Dan jangan salah, penjual koin line jarang yang ada. Seandainya ada mungkin orangnya tidak dikenali jadi hanya bisa komunikasi via app. Maka para pebisnis bisa memanfaatkan situasi ini dengan berjualan koin, stiker atau tema line. Orang lebih percaya jika bisa berkomunikasi langung dengan si penjual dibandingkan komunikasi lewat aplikasi. Untungnya juga tidak sedikit dan peminatnya juga tidak sedikit. Resiko bisnis ini ya sama dengan resiko berjualan pulsa, teman anda pasti ada yang meminta untuk berhutang dulu.

Sekian tips berjualan di sekolah dari saya, semoga bermanfaat.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar